Ada masa dalam hidup ketika jatuh cinta terasa seperti menemukan dunia baru. Segalanya menjadi lebih terang, lebih berbunga, dan tatap mata sederhana mampu mengubah hari yang biasa menjadi luar biasa.
Atmosfer manis itu yang coba dirayakan Shakirra Vier lewat single keduanya berjudul “Tatap Mata”, dirilis di bawah naungan Universal Music Indonesia. Lagu ini menangkap esensi butterfly era—fase ketika seorang remaja larut dalam euforia perasaan baru dan enggan jauh dari orang yang disayang.
Musisi yang lahir di 22 November 2008, menuliskan pengalaman yang sangat dekat dengan dunia remaja. Ia menghadirkan pop yang ceria dan groovy, dengan nuansa fun yang mengalir natural dari karakter vokalnya.
Aransemen yang ringan, ritme yang enerjik, dan penghayatan yang lugas membuat “Tatap Mata” terasa seperti ajakan untuk menari kecil sambil tersenyum.
“Lagu ini menurutku sangat menggambarkan cinta di usia remaja, atau mungkin bisa dibilang cinta monyet. Momen kecil yang kita bagi rasanya selalu spesial, dan setiap saat tuh inginnya ketemuan terus, harus tatap mata, nggak hanya lewat chat atau video call,” ujar Shakirra.
Video musiknya, digarap oleh EUIS Studio dengan Timor sebagai sutradara, menyajikan visual hangat dengan tone lembut dan atmosfer yang intim. Setting rumah sederhana justru membangun kedekatan emosional—menampilkan Shakirra yang ceria, penuh tawa, dan terlihat menikmati momen jatuh cinta tanpa perlu drama berlebihan.
Lewat “Tatap Mata”, Shakirra berharap semakin menegaskan pijakannya di industri musik Indonesia. Ia ingin lagu ini menjadi teman untuk siapa pun yang sedang berbunga-bunga merasakan cinta pertama, sekaligus suntikan mood baik bagi pendengar lain.
“Semoga lagu ini bisa jadi soundtrack buat mereka yang lagi jatuh cinta, dan bisa dinikmati banyak orang,” tutupnya.
Single “Tatap Mata” sudah tersedia di seluruh platform musik digital, dan video musiknya dapat disaksikan di kanal YouTube resmi Shakirra Vier.